Cara Menyortir Saham Dengan MetaStock Terlengkap
– Metastock adalah alat untuk melakukan analisa teknikal saham yang
paling popular. Banyak sekali keuntungan yang bisa kita dapatkan dari alat
analisis teknikal metastock. Salah satu keuntungan metastock adalah proses
analisis saham menjadi simple dan cepat. Berikut ini tips cara menyortir saham
dengan metastock secara lengkap namun tetap simpel dan cepat
Saham di BEI +/- berjumlah 450 saham. Kalau
kita harus menganalisis semuanya satu persatu tentu akan sangat merepotkan dan
memakan banyak waktu.
Berikut tips cara menyortir saham dengan
MetaStock, sehingga proses analisis saham menjadi lebih simpel dan cepat :
1. Jalankan MetaStock
2. Pilih Tools – The Explorer (icon bergambar binocular)
3. Pilih salah satu tools yang ada. Bisa menggunakan standar Explorer yang sudah tersedia di MetaStock atau hasil buatan sendiri atau menggunakan Add-on / plug-in / tools explorer yang ditambahkan ke dalam MetaStock seperti POWER Stock Filter (PSF) yang ada di INVESTIUM.
1. Jalankan MetaStock
2. Pilih Tools – The Explorer (icon bergambar binocular)
3. Pilih salah satu tools yang ada. Bisa menggunakan standar Explorer yang sudah tersedia di MetaStock atau hasil buatan sendiri atau menggunakan Add-on / plug-in / tools explorer yang ditambahkan ke dalam MetaStock seperti POWER Stock Filter (PSF) yang ada di INVESTIUM.
Pemilihan
tools pada The Explorer ini disesuaikan dengan keinginan kita.
Karena
semuanya tentu sangat menyukai saham2 pencetak profit tinggi, maka sebagai
contoh kita
pilih kondisi ketika kita ingin menganalisis saham2 yang berpotensi breakout, karena saham2 inilah yang selalu mencetak profit sangat tinggi.
pilih kondisi ketika kita ingin menganalisis saham2 yang berpotensi breakout, karena saham2 inilah yang selalu mencetak profit sangat tinggi.
Contoh
dari saham2 breakout ketika tulisan ini dibuat : JPFA, BYAN dan SHID berhasil
mencetak profit di atas 40% atau saham seperti INTA yang mencetak profit >
70%.
Untuk
memisahkan saham2 yg berpotensi breakout ini, kita pilih tool di The Explorer
yg menyeleksi hanya saham2 yang harga terakhirnya berada di sekitar breakout
point.
Dalam
contoh ini kita pilih tool yang berasal dari POWER Stock Filter (PSF) yaitu :
01-POWER Breakout 10%.
(Promo mode :On ).
(Promo mode :On ).
Setelah
dipilih 01-POWER Breakout 10%, kita tentukan saham2 yang akan
difilter/disaring/disortir dengan 01-POWER Breakout 10% ini dengan cara klik
Add Securities, kemudian pilih saham2 BEI yang biasa kita gunakan di MetaStock,
lalu klik Open.
Kemudian
mulai proses penyortiran dengan cara klik OK.
Setelah
selesai, Klik Reports.
Selanjutnya
akan muncul saham2 calon breakout.
Untuk
memudahkan proses analisis, saham2 ini sebaiknya dipisahkan ke dalam folder
tersendiri dengan cara :
Blok/pilih seluruh saham ini kemudian klik kanan dan pilih copy security, lalu tentukan folder tempat penyimpanannya, misal C:\breakout-stocks.
Blok/pilih seluruh saham ini kemudian klik kanan dan pilih copy security, lalu tentukan folder tempat penyimpanannya, misal C:\breakout-stocks.
Jangan
lupa juga beri tanda checklist pada kotak Copy Smart Chart supaya tampilan
MetaStocknya sesuai dengan template kita, lalu klik OK.
Apabila
folder ini belum ada sebelumnya, maka akan muncul pertanyaan : Create New
Folder ? Jawab Yes.
Setelah
itu kita tinggal buka di MetaStock, pilih folder C:\Breakout Stocks, lalu
lakukan analisis terhadap saham2 calon breakout ini yang tentu saja jumlahnya
jauh lebih sedikit daripada keseluruhan saham di BEI, sehingga proses analisis
menjadi jauh lebih cepat daripada menganalisis keseluruhan saham2 BEI yang
berjumlah +/- 450 saham.
Untuk melihat cara penggunaan PSF ini secara
detail, bisa dilihat pada Panduan PSF yang bisa didownload di bawah ini:
Selain POWER Stock Filter (PSF), di dalam
MetaStock sendiri sudah tersedia puluhan tools Explorer standar MetaStock yang
bisa dicoba dan disesuaikan dengan keinginan kita.
0 comments:
Post a Comment